Salah satu rukun iman adalah percaya kepada Nabi dan Rasul. Al-Quran menyatakan bahwa Allah swt mengutus Nabi dan Rasul kepada umat manusia. Mereka merupakan manusia yang dipilih untuk menerima dan menyampaikan wahyu dari Allah swt. Mereka diutus untuk menyampaikan kabar gembira kepada orang-orang beriman dan memberi ancaman kepada orang-orang kafir.

Dalam menyampaikan risalahnya para Nabi dan Rasul memberikan ajaran yang sama, menjelaskan ketuhanan dan kebesaran Allah swt, menjelaskan cara memuliakan Allah swt dalam bentuk ibadah mengajak manusia berbuat baik, memberikan aturan kehidupan manusia, mendorong manusia giat berusaha sehingga hidup dengan baik di dunia serta di akhirat, dan menyampaikan berita gaib seperti tentang malaikat, jin serta kehidupan akhirat kelak.

Tugas para Nabi dan Rasul bukan hanya sekedar menyampaikan wahyu tetapi harus pula melaksanakannya dan sekaligus memberikan contoh bagaimana peraturan-peraturan itu harus dilaksanakan dalam kehidupan sehari-hari. Contoh dari sikap dan perbuatan para Nabi dan Rasul inilah yang membangkitkan keyakinan dalam diri manusia bahwa mereka harus pula berbuat sesuai ketentuan Allah untuk dapat mempertahankan dan mengangkat derajat mereka sebagai makhluk yang mulia.

Nabi dan Rasul yang diutus Allah swt ke bumi cukup banyak. Menurut ulama jumlahnya ada 124 ribu orang, sedangkan yang bertugas sebagai Rasul 315 orang. Dari semua Nabi dan Rasul yang diutus ada yang dikisahkan dalam Al-Qur'an dan ada pula yang tidak (Q.S. An-Nisa 164) dan (Q.S. Gafir 78).

Buku ini "Nabi-nabi dalam Al-Qur'an", karangan Dr. Afif Abdullah Fatah Thabbarah sangat bermanfaat untuk dibaca oleh kaum muslimin, supaya kehidupan para Nabi dapat dijadikan ibrah dan uswah dalam membina hidup kita sehingga menjadi indah dan menarik sebelum kita menghadap Allah azza wa Jalla. (MHD)

Toha Putra Semarang